Simak cuaca ekstrem dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) besok, 30 Juli 2023. Dikutip dari bmkg.go.id , peringatan dini cuaca ekstrem terjadi di beberapa wilayah di Indonesia, besok. Menurut informasi terbaru dari BMKG, cuaca ekstrem terjadi pada 12 wilayah di Indonesia.
Terdapat 8 wilayah yang berpotensi terjadi angin kencang. Sedangkan 4 wilayah lainnya juga mengalami hujan, disertai kilat dan angin kencang. Kondisi cuaca ini dipengaruhi oleh siklon tropis yang terjadi di beberapa wilayah.
Di Ambang Perang Lawan Hizbullah Lebanon, Pejabat di Israel Minta Warga Menimbun Makanan Israel Rekrut 100 Ribu Pekerja India Saat Ribuan Tentara Zionis Tewas Hizbullah Gagalkan Serangan Israel ke Lebanon, Pasukan IDF Tewas Dirudal
Kebinet Perang Israel Mau Rapat di Utara, Pangkalan Militer Meron Malah Kena Lagi Rudal Hizbullah Israel Pakai Bom Fosfor Putih ke Lebanon, Drone Hizbullah Balas Hantam Iron Dome Cuaca Ekstrem Besok, 30 Juli 2023, BMKG: 12 Wilayah Terjadi Hujan Lebat dan Angin Kencang
Bu Kades Ngamuk Ayam Rp4,5 Juta Dicuri, Mbah Suyatno Tempuh Jalur Hukum: Diberi Rp1 M Pun Tak Kuakui Halaman 4 Riau Jambi
Maluku Papua Nusa Tenggara Barat
Nusa Tenggara Timur Kalimantan Barat Kalimantan Tengah
Sulawesi Utara Sulawesi Barat Sulawesi Selatan
Papua Barat Siklon Tropis Khanun terpantau di Laut Filipina, dengan kecepatan angin maksimum 35 knot (65 km/jam). Tekanan udara minimum 998 hPa yang bergerak ke arah utara barat laut.
Intensitas siklon tropis tersebut diprakirakan akan meningkat dalam 24 jam ke depan. Sistem tersebut menginduksi peningkatan kecepatan angin >25 knot (low level jet) yang terpantau memanjang di Laut Filipina. Daerah Pertemuan/Perlambatan Kecepatan Angin (Konvergensi) terpantau memanjang di Samudra Hindia barat Bengkulu Sumatera Barat, dari Riau hingga Selat Malaka bagian selatan, di Papua, dan di Samudra Pasifik utara Papua.
Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan, kecepatan angin, dan ketinggian gelombang laut di sekitar wilayah siklon tropis dan di sepanjang daerah low level jet/konvergensi tersebut.